Upaya Penurunan Tingkat Nyeri Sendi Pada Lansia Melalui Senam Lansia Di Wisma Teratai UPT PSTW Jember

Authors

  • Fahruddin Kurdi Departemen Keperawatan Komunitas Keluarga & Gerontik, Fakultas Keperawatan, Universitas Jember, Indonesia https://orcid.org/0000-0002-3565-2637
  • Hanny Rasni Departemen Keperawatan Komunitas & Keluarga Fakultas Keperawatan Universitas Jember, Indonesia https://orcid.org/0000-0003-1315-6605
  • Purwita Lestari Mahasiswa Program Studi Pendidikan Profesi Ners Fakultas Keperawatan Universitas Jember
  • Wiwin Handayani Mahasiswa Program Studi Pendidikan Profesi Ners Fakultas Keperawatan Universitas Jember
  • Karinda Evita Sari Mahasiswa Program Studi Pendidikan Profesi Ners Fakultas Keperawatan Universitas Jember
  • Mitasari Mahasiswa Program Studi Pendidikan Profesi Ners Fakultas Keperawatan Universitas Jember

DOI:

https://doi.org/10.58545/djpm.v2i1.106

Abstract

Lansia merupakan seseorang yang berusia lebih dari 60 tahun. Seiring dengan perubahan usia, lansia mengalami perubahan fisik spiritual dan emosional. Salah satu perubahan fisik pada lansia seperti sistem muskuloskeletal yaitu nyeri sendi. Tujuan dari pengabdian ini yaitu menerapkan senam lansia dalam rangka menurunkan tingkat nyeri pada lansia. Pada pengabdian ini dilakukan terapi senam lansia kepada 11 lansia di wisma teratai UPT PSTW Jember dengan metode demonstrasi. Untuk mengetahui tingat keberhasilan dilakukan uji statistik Wilcoxon dengan SPSS 21. Berdasarkan uji statistik Wilcoxon menunjukkan bahwa tingkat nyeri pada lansia sebelum dan sesudah dilakukan senam lansia p value = .317 (>0.05) yang berarti tidak terdapat perbedaan sebelum dan sesudah senam lansia terhadap tingkat nyeri pada lansia di wisma teratai PSTW Jember yang menunjukkan tidak adanya perbedaan yang signifikan antara sebelum dan sesudah senam lansia dikarenakan senam lansia masih dilakukan sebanyak 2 kali sehingga belum menunjukkan pengaruh yang optimal, namun sebenarnya terdapat hubungan antara senam lansia dan nyeri sendi. Keberhasilan senam lansia terhadap penurunan skala nyeri sendi dapat dilakukan minimal 30 menit per hari selama 5 kali dalam 1 minggu, apabila lansia memiliki masalah hipertensi dan kolesterol dianjurkan melakukan senam lansia selama 40 menit dengan intensitas 3-4 kali dalam seminggu.

Keywords:

lansia, nyeri sendi, senam lansia

Downloads

Download data is not yet available.

References

Afriantara, L. (2018). Pengaruh Senam Lansia Terhadap Keseimangan Tubuh pada Lansia di Posyandu Mawar Desajanggan Kecamatan Poncol Kabupaten Magetan tahun 2018

Al-Finatunni’mah, A. & Nurhidayati, T. (2020). Pelaksanaan Senam Otak untuk Peningkatan Fungsi Kognitif pada Lansia dengan Demensia. 7 (1):45-47

Astuti, F., Marvia, E., Wulandari, S.N. 2020. Pengaruh Senam Lansia Terhadap Perubahan Nyeri Sendi pada Lansia di Balai Sosial Lanjut Usia (BSLU) Mandalika Mataram. 6 (1):43-48

Budiari, K. D., Beba, N. N., Mukti, W. Y., & Tarigan, S. (2021). Asuhan Keperawatan Pada Lansia Ny. W Dengan Arthritis Gout Dalam Penerapan Implementasi Senam Ergonomis Untuk Menurunkan Nyeri: Studi Kasus. Jurnal Keperawatan Muhammadiyah, 6(2).

Handayani, S. P., Sari, R. P., & Wibisono, W. (2020). Literature Review Manfaat Senam Lansia Terhadap Kualitas Hidup Lansia. BIMIKI (Berkala Ilmiah Mahasiswa Ilmu Keperawatan Indonesia), 8(2), 48-55.

Indrianita, V., & Yaner, N. R. (2021). Peran Senam Ergonomis Untuk Kesehatan Lansia. NERSMID: Jurnal Keperawatan dan Kebidanan, 4(2), 227-236.

Kemenkes RI. (2017). Situasi Lanjut Usia (Lansia) di Indonesia. Infodatin Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. ISSN 2442-7659.

Kurnia, R. (2019). Pengaruh Senam terhadap Keluhan Muskuloskeletal pada Lansia. Interest: Jurnal Ilmu Kesehatan, 8(2), 137-140.

Lutfian, L., Pramela, A., Ningsih, A., & Kurdi, F. (2022). Pengaruh Kombinasi Senam Anti Hipertensi Dan Terapi Tawa Terhadap Tekanan Darah Lansia. Jurnal Medika : Karya Ilmiah Kesehatan, 7(1), 20-31. doi:10.35728/jmkik.v7i1.987

Pangaribuan, R., & Olivia, N. (2020). Senam Lansia Pada Reumatoid Arthritis Dengan Nyeri Lutut Di Upt Pelayanan Sosial Lanjut Usia Binjai. Indonesian Trust Health Journal, 3(1), 272-277.

Prastica, V. M., Susumaningrum, L. A., Rasni, H., Susanto, T., Kurdi, F., Qudsyiyah, R. F., & Nasikhin, K. (2021). Physical Activity and Sleep Quality of Elderly During The COVID-19 Pandemic Period. Media Keperawatan Indonesia, 4(3), 191-200.

Rahayu, S. P., Putri, G. Y. A., Ferdiana, I. N., Syafriansyah, F. E., Rohmah, S. N., Susumaningrum, L. A., & Kurdi, F. (2022). The Effectiveness of Progressive Muscle Relaxation on Reducing Joint Pain in the Elderly at Jember Nursing Home: Efektivitas Relaksasi Otot Progresif Terhadap Penurunan Skala Nyeri Sendi pada Lansia di UPT PSTW Jember. Jurnal Kesehatan Komunitas Indonesia, 2(1), 70-77.

Sonhaji, S., Sawitry, S., & Siahaya, S. (2021). Penurunan Nyeri Sendi Pada Lansia Dengan Terapi Relaksasi Autogenik Dan Terapi Guided Imagery. Jurnal Ilmiah Keperawatan, 16(1), 93-100.

Downloads

Published

21-04-2023

How to Cite

Kurdi, F., Rasni, H., Lestari, P., Handayani, W., Sari, K. E., & Mitasari. (2023). Upaya Penurunan Tingkat Nyeri Sendi Pada Lansia Melalui Senam Lansia Di Wisma Teratai UPT PSTW Jember . DEDIKASI SAINTEK Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(1), 79–86. https://doi.org/10.58545/djpm.v2i1.106

Issue

Section

Articles